Di China, Sekelompok Dokter Bedah Di Pecat Karena Selfie Saat Operasi


Sekelompok dokter spesialis bedah, spesialis anestesi, serta lima perawat di Rumah Sakit Fengcheng, Kota Xian, Shangxi, Tiongkok dipecat karena berselfie saat mengoperasi pasien. Banjir kecaman pun ditujukan kepada manajemen RS swasta tersebut lantaran beredar foto dokter berselfie ketika membedah pasien akhir pekan lalu. 

Terlihat dalam gambar tersebut, para perawat sama sekali tidak mempedulikan pasien. Mereka asik dan sibuk berpose narsis. Bahkan, dokter bedah yang memimpin operasi beberapa kali ikut mejeng di kamera.


Menurut laporan South China Morning Post, Selasa (23/12), foto kontroversial itu sudah beredar sejak 15 Agustus lalu namun menjadi kehebohan saat beredar di WeChat. Salah seorang netizen lalu memposting foto tersebut ke situs Baidu. Sejumlah komentar bernada miring lantas ditujukan pada dokter dan perawat narsis itu karena dinilai tidak profesional. 

"Ruang bedah bukan tempat yang pas untuk foto selfie. Nyawa dan keselamatan pasien harus yang utama di sana," kata akun Janessa Lim. 

"Kalau mau berfoto sebagai perayaan keberhasilan operasi, jangan di ruang bedah ketika pasien masih di meja," kata pengguna Facebook lain bernama Li Jinyi.


Dinas Kesehatan Kota Xian merasa kecewa atas kejadian tersebut. Berdasarkan investigasi internal, seluruh tenaga medis dalam foto tersebut langsung dipecat. Tidak hanya itu, salah satu dokter bernama Chen bahkan didenda tiga kali gaji. 

Pihak RS Fengcheng, Senin kemarin menggelar jumpa pers dan meminta maaf kepada publik atas kelakuan tidak terpuji anak buahnya.
 

Heboh, Ada Pocong Terbang


Penampakan Pocong Terbang Tanah Kusir Jakarta menurut warga sekitar bukanlah yang pertama kalinya. Menurut warga sekitar tanah kusir II Anjani (24 tahun), bahwa dulu pernah 10 tahun lalu warga juga dihebohkan dengan peristiwa yang sama. Seperti kita tahu lokasi Tanah Kusir II sebenarnya cukup jauh dari Tempat Pemakamam Umum (TPU) Tanah Kusir. Jarak antara Tanah Kusir II dengan TPU Tanah Kusir sendiri berkisar 1 kilometter.
Sekedar Informasi, Tempat Pemakamam Umum (TPU) Tanah Kusir menyimpan banyak cerita misteri dan mistis. Menurut warga sekitar dan warga Jakarta bahwa TPU tersebut merupakan tempat yang angker, karena banyak orang yang menjadi saksi karena melihat penampakan dan fenomena dunia lain.
Masih menurut Anjani. Dia mengatakan bahwa ini bukanlah pocong setan tetapi menurut kepercayaan orang-orang dulu, penampakan ini merupakan orang yang punya ilmu. Warga pun sudah berusaha memburu dan menangkap. Pernah suatu ketika pocong tersebut melintas, dan orang-orang berusaha mengejarnya, namun selalu gagal untuk ditangkap.

Akibat dari ada nya Pocong terbang ini membuat warga sekitar terutama ibu-ibu geger dan takut untuk sekedar keluar rumah dan membukakan pintu apabila ada yang mengetuk pintu. Maka dari itu warga sekitar meningkatkan peran Siskamling dan pengamanan di malam hari, apabila tiba-tiba pocong tersebut muncul kembali.
 

2 Pria Thailand Nekat Masukan Kepala ke Mulut Buaya



Dua pawang buaya asal Thailand, Akraphol Wannawate dan Samrit Maiboran memiliki pekerjaan yang menyerempet dengan maut. Mereka menggelar aksi memasukan kepala ke mulut buaya untuk mendapatkan biaya hidup. Untuk setiap atraksi tersebut, keduanya dibayar 9 ribu baht per bulan atau sekitar Rp 3,3 juta. 

Hal ini mereka lakukan untuk menghibur turis yang datang ke Kebun Binatang Gajah Samphran. Meski terlihat ahli, namun keduanya mengaku selalu deg-degan setiap melakukan atraksi. "Saya perlu mengenal buaya itu 10 hari, baru bisa mulai latihan untuk atraksi ini," ujar Akraphol. 

Tidak hanya itu, untuk memastikan keselamatannya, buaya yang digunakan dalam pertunjukan juga berasal dari jenis tertentu yang merupakan buaya air tawar berusia 15 tahun. Hal ini disebabkan buaya air tawar lebih bisa diajak berkompromi dibandingkan buaya dari jenis air asin.
 

Laba-laba Langka Mampu Ciptakan Jaring Beraliran Listrik


Salah satu spesies serangga yang paling fenomenal adalah laba-laba. Di balik penampilannya yang menyeramkan, laba-laba dapat menghasilkan jaring super kuat yang menginspirasi berbagai penemuan manusia.


Namun, tidak banyak yang tahu bila ada spesies laba-laba aneh yang mampu menghasilkan aliran listrik untuk menarik mangsa sebelum akhirnya dimakan oleh si laba-laba.

Laba-laba unik tersebut mempunyai nama 'Uloborus' dan banyak tersebar di daerah tropis seperti Indonesia, khususnya daerah Jawa, Sumatera, dan Papua. Laba-laba Uloborus tidak mempunyai racun seperti laba-laba lain, dan membunuh mangsa dengan cara meremukkan tubuhnya dan jaring listrik.

Berdasarkan penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal Current Biology, ilmuwan telah menemukan rahasia di balik kemampuan laba-laba Uloborus untuk membuat jaring-jaring beraliran listrik.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Monique Brouillette, disebutkan bila laba-laba Uloborus menambahkan aliran listrik pada jaringnya dengan cara menggesekkan jaring baru dengan kaki belakangnya, Gizmodo (28/01).

Saat jaring yang masih berupa cairan yang keluar dari perut laba-laba, terdapat piringan-piringan khusus berbentuk sisir di kaki belakang laba-laba Uloborus tidak hanya bertugas memberi tekstur lengket pada jaring tetapi juga menambahkan aliran listrik.

Tentu saja listrik yang dihasilkan mempunyai tegangan dan energi yang sangat kecil. Akan tetapi, aliran listrik di jaring laba-laba unikUloborus cukup kuat untuk menarik serangga lain untuk hinggap di sarangnya.

Metode ini sepintas mirip dengan trik menambahkan listrik statis pada penggaris dengan menggesek-gesekkannya rambut kering. Dengan begitu penggaris dapat menarik kertas-kertas kecil di sekitarnya. Cukup fenomenal bukan?

Quote:
Jaring Laba-Laba memiliki daya tarik listrik 

Para ilmuan memang telah lama meneliti dan mengagumi jaring tenunan sutera yang kuat dan lengket untuk menjerat mangsanya.

Hasil penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal Scientific Report dengan judul ‘respon jaring laba-laba dengan elektrostatik serangga dan tetesan air’.

Para peneliti ini di laboratorium para ilmuan menggunakan jaring laba-laba dari salib atau taman laba-laba di sekitar kampus mereka, dan benda-benda seperti lebah madu, lalat hijau, lalat buah, kutu daun dan tetesan air bereaksi terhadap jaring tersebut.

Jaring dan benda-benda bermuatan positif salimg menarik satu sama lain.

“eksperimen tersebut membuktikan dengan jelas bahwa tubuh serangga bermuatan positif menginduksi dan tarik menarik dengan benang sutera dalam jaring laba-laba.
 

Heboh Penemuan Gunung Bawah Laut Raksasa di Sumatera


Tim yang terdiri dari gabungan para pakar geologi Indonesia, AS, dan Perancis berhasil menemukan gunung api raksasa di bawah perairan barat Sumatera. Gunung api tersebut berdiameter 50 km dan tinggi 4.600 meter dan berada 330 km arah barat Kota Bengkulu.

Para ahli geologi ini berasal dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPI), Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, CGGVeritas dan IPG (Institut de Physique du Globe) Paris.

“Gunung api ini sangat besar dan tinggi. Di daratan Indonesia, tak ada gunung setinggi ini kecuali Gunung Jayawijaya di Papua,” kata Direktur Pusat Teknologi Inventarisasi Sumber Daya Alam BPPT Yusuf Surachman.

Gunung api bawah laut ini berada di Palung Sunda barat daya Sumatera, 330 km dari Bengkulu, di kedalaman 5,9 km dengan puncak berada di kedalaman 1.280 meter dari permukaan laut. Meskipun gunung ini diketahui memiliki kaldera yang menandainya sebagai gunung api, para pakar mengaku belum mengetahui tingkat keaktifan gunung api bawah laut ini.




“Bagaimanapun gunung api bawah laut sangat berbahaya jika meletus,” katanya. Survei yang menggunakan kapal seismik Geowave Champion canggih milik CGGVeritas itu adalah yang pertama di dunia karena menggunakan streamer terpanjang yaitu 15 km, dari yang pernah dilakukan oleh kapal survei seismik.

Tujuan dari survei ini adalah untuk mengetahui struktur geologi dalam (penetrasi sampai 50 km) yang meliputi Palung Sunda, prisma akresi, tinggian busur luar (outer arc high), dan cekungan busur muka (fore arc basin) perairan Sumatera.

Sejak gempa dan tsunami akhir 2004 lalu dan gempa-gempa besar susulan lainnya, terjadi banyak perubahan struktur di kawasan perairan Sumatera yang menarik minat banyak peneliti asing.
 
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kejadian Langka - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger